Tuesday, 11 February 2014

5 Tips Bikin Nexus 5 Tambah Oke

Smartphoe jagoan Google terbaru, Nexus 5 tampil cantik dengan layar 4,95 inci full HD 1080. Dengan kecepatan clock 2,26 Ghz dari prosesor Snapdragon 800, Nexus 5 bisa disebut sebagai salah satu 'kuda pacu' dalam jajaran smartphoen Android kelas premium. Disandingkan dengankamera 8 inci dan android Kitkat 4.4.2, tentunya Droiders bisa membayangkan bagaimana kinerja yang oke.
Tapi, tahukah Droiders kalau Google telah menambahkan fitur-fitur baru dan unik di Nexus 5? Jika diaktifkan atau diatur lebih lanjut, Nexus 5 Droiders dijamin tambah oke lho! Penasara, sila coba Tips dari Dan Graziano/CNET ini berikut:
1. Mengambil gambar dengan Lebih Baik
Nexus 5 membawa kamera yang lebih baik dibanding pendahulunya Nexus 4. Versi awal Android 4.4 memang tidak membantu kinerja kamera secara signifikan. Namun setelah muncul versi 4.4.1 ke atas, maka kamera Nexus 5 mulai emnujukkan tajinya dengan menggandeng fitur-fitur terbaru.
Selain menggandeng fitur kamera yang telah ada sebelumnya seperti Photosphere dan mode panorama, kamera Nexus 5 kini menghadirkan berbagai pengaturan untuk mode HDR+.
Google sendiri memberikan jaminan bahwa pengambilan gambar dengan memakai mode HDR+ akan membuat gambar yang diambil di siang hari terlihat lebih cerah. Sedangkan gambar yang diambil di malam hari atau indoor akan terlihat lebih tajam.
Untuk memakai fitur ini, Droiders bisa membuka aplikasi kamera, kemudian tekan tombol di sebelah kanan pada ikon shutter, kemudian pilih HDR+ di menu sebelah kiri.
Fitur lain yang dapat Droiders pergunakan adalah penggunaan tombol volume atas dan bawah untuk megambil foto dimana sebelumnya Droiders hanya memiliki pilihan tombol shutter. Gambar juga dapat ditangkap dengan menekan layar ketika Anda merekam video.
2. Menambahkan Widget
Widget,-tergantung dari masing-masing produse smartphone-, biasnaya diletakkan pada tab khusus di bagian aplikasi. Namun di Nexus 5widget dapat diakses dengan emnekan tombol homescreen agak lama.
Widget untul lock scren dapat diakse dengan cara masuk ke menu setting - security - pilih enable widgets.
3. Aktifkan Lampu RGB Agar Notifikasi Tidak Terlewat
Nexus 5 tidak memiliki fitur display aktif seperti milik Moto X, yang  diperkuat dengan pemberitahuan melalui nyala lampu RGB yang terletak di bagian bawah.
Namun pengguna Nexus 5 tak perlu minder karena fitur tersebut dapat diaktifkan. Caranya adalah dengan masuk ke menu setting - display - kemudian enable pilihan pulse notification light.

4. Setting Hangout
Google baru-baru ini menambahkan dukungan fitur SMS di aplikasi Hangout dan membuat HAngout menjadi aplikasi default untuk SMS. AI mahfum bahwa tidak semua pengguna Android suka menggunakan Hangout. Di Google Play sendiri terdapat ratusan apliaksi alternatif untuk SMS seperti Handcent, Chomp, Textra, dan Go SMS.
Untuk mengubah deafult aplikasi SMS, Droiders bisa masuk ke menu setting - more - Default SMS app. disini droiders bisa memilih apakah akan emmakai apliaksi Hangout atau aplikais SMS lainnya.
5. Membuat Panggilan Lokal

Android 4.4 membuat sistem kontak yang lebih terintegrasi dengan Google Maps. Jika Droiders membuka menu panggilan, maka di bagian kiri bawah adalah ikon untuk melihat riwayat panggilan. Ikon di tengah difungsikan sebagai dial pad.

Dialer difungsikan untuk menampilkan nomor yang sering dipanggil atau sering menghubungi Droiders. Disini Droiders juga akan menemukan sebuah bar pencarian yang dapat digunakan untuk mencari beragam alamat dan nomor bisnis lokal. Misal Droiders mengetikkan kata "Pizza," maka akan muncul sejumlah nomor pemesanan pizza.
Droiders yang tidak ingin fitur tersebut muncul dapat mematikannya dengan menekan tombol 3 titik di bagian kanan bawah, kemudian pilih opsi "Caller ID by Google" atau "Nearby


http://www.android-indonesia.com/tips-triks/item/1023-5-tips-bikin-nexus-5-tambah-oke

Monday, 10 February 2014

Rilis, Android Nokia Punya 'Cacat Bawaan'. Apa Itu?




Nokia dipastikan akan merilis smartphone berbasis Android dan berharga murah bulan ini. Rencana peluncuran ini diduga berlatar belakang ambisi vendor asal Finlandia itu untuk menggusur gelar ponsel ‘sejuta umat’ yang disematkan pada vendor Korea Selatan, Samsung. Namun, Android Nokia miliki 'cacat bawaan'. Apa itu?
Seperti dilaporkan WSJ, Selasa (11/02/2014), Nokia tak ingin ketinggalan dalam meraih pasar di arena bisnis smartphone berbasis Android dan harga murah meriah. Nokia mengklaim optimis bisa ikut bersaing di bisnis smartphone berlogo robot warna hijau itu.
International Data Corporation (IDC) melaporkan, 93 persen smartphone baru yang dikapalkan pada tahun 2013 adalah berbasis Android. Bisa diduga, kenyataan ini juga menimbulkan rasa khawatir Nokia yang masih memakai teknologi sistem operasi lama.
Seorang analis dari Strategy Analytics mengatakan hampir seluruh pasar smartphone entry-level dikuasai Android.
"Salah langkah Microsoft pada smartphone kelas low-end mengurangi pendapatan sekaligus kehilangan dalam hal volume bagi Nokia," kritiknya.
Ponsel Android Nokia akan dilengkapi layanan digital dari Nokia dan Microsoft, seperti layanan pemetaan Here, musik streaming MixRadio dan toko aplikasi Nokian. Sayangnya, Android Nokia bakal membawa ‘cacat bawaan’, yakni perangkat tersebut tidak bisa mengakses aplikasi via Google Play. Duh, sayang sekali ya?

http://www.android-indonesia.com/news/item/1031-rilis-nokia-punya-cacat-bawaan-apa-itu

Meluncur 25 Maret, Nokia Android Dibanderol 1,2 Jutaan?


normandynokia



Android Nokia yang kemungkinan akan diberi nama Normandy atau Nokia X dikabarkan akan dluncurkan pada bulan Maret tahun ini. Berdasarkan info yang AI terima dari situs Android Guy, Nokia X atau Normandy ini akan bergabung dalam jajaran lini produk Asha dan menyasar pasar smartphone kelas tengah.

Tanggal yang lebih spesifik diungkapkan oleh situs berita Uber Gizmo. Mereka menyatakan bahwa Nokia Android kemungkinan akan diluncurkan pada tanggal 25 Maret. Sumber lain mengatakan bahwa smartphone Android pertama besutan Nokia ini akan dipamerkan di acara Mobile World Conggres pada tanggal 24 Maret 2014 di Barcelona, Spanyol.


Sementara itu, Normandy dikabarkan muncul dalam situs toko online di Vietnam. Spesifikasinya hampir mirip dengan Nokia Lumia 520 yang mengadopsi layar 4 WVGA inci dengan resolusi 800x480 piksel. Normandy juga dikabarkan juga mengusung chipset dengan prosesor dual core 1,2 Ghz, kamera 5 megapiksel, RAM 512, memori internal 4 Gb dan fasilitas slot kartu memori eksternal.
Kemungkinan Normandy akan memiliki 2 slot kartu SIM dengan megusung baterai berkapasitas 1500 mAh. Sumber lain mengatakan bahwa kemungkinan clock prosesor Normandy akan ditingkatkan menjadi 1,7 Ghz dengan mengadopsi prosesor Snapdragon 400 besutan Qualcomm.
Dieprkirakan, Normandy akan dijual di kisaran harga $100 hingga $120 atau sekitar 1,2 hingga 1,5 juta rupiah.

http://www.android-indonesia.com/news/item/1008-meluncur-25-maret-nokia-android-dibanderol-1-2-jutaan

Alternatif Instal dan Berbagi Aplikasi Android





.Download APK dari Play Store
Ada banyak cara mendownload aplikasi Android sebelum disematkan ke perangkat pintar milik pengguna: Cara yang paling populer selain mendownload dari Play Store adalah dengan mendowload APK-nya dari situs atau forum Android. Namun begitu, cara seperti ini sangatlah berisiko lantaran APK yang diupload ke situs tertentu terkadang telah disusupi oleh program jahat yang bisa menginfeksi perangkat Android kesayangan Anda.
Nah untuk mengatasi hal ini, Anda dapat mendownload APK dari Play Store langsung ke komputer Anda. Selain aman jika kelak Anda menggunakannya kembali, apk ini juga bisa dibagi ke orang lain untuk mempermudah mereka atau yang memang tidak memiliki akses internet.
Dengan cara seperti ini, Anda tidak perlu login menggunakan user name dan password Google Anda untuk mengunduh aplikasi yang diinginkan.
Simak caranya berikut ini:
  1. Silakan kunjungi situs berikut di sini
  2. Berikutnya masukkan URL Google dari aplikasi yang ingin Anda download dan tekan Generate Download Link.
  3. Evozi akan secara otomatis mentransfer file APK keserver mereka sehingga Anda dapat mendownloadnya kemudian dari server tersebut. Untuk download dari server ke PC silakan pilih tombol berwarna hijau.
  4. Begitu download dialog muncul silakan pilih folder tujuan download dan tekan save.
  5. Sebelum mendownload ke PC, pastikan APK yang didownload adalah versi terbaru. Jika File APK yang diambil oleh server adalah versi lama, silakan pilih advanced settings dan beri tanda centang force refetch apk file from Google Play.
  6. Perlu diketahui bahwa APK yang dapat Anda download ke PC menggunakan layanan ini hanyalah aplikasi Android yang berkategori gratis.
B.Instal APK ke Ponsel/Tablet
  1. Transfer APK dari PC ke perangkat Android Anda dengan menghubungkannya melalui kabel data USB.
  2. Agar APK dapat dipasang, aktifkan lebih dulu setting pengamanan dengan memberi tanda centang Unknown Sources yang ada pada settings->security.
  3. Selanjutnya gunakan file manager atau file explorer untuk menemukan file APK yang tadi Anda transfer. Tinggal pilih fileAPK dimaksud dan lanjutkan dengan package installer.
  4. Berikutnya tinggal pilih Install dan tunggu sampai proses pemasangan file APK selesai dilakukan.


http://www.android-indonesia.com/tips-triks/item/1012-alternatif-instal-dan-berbagi-aplikasi-android

Sunday, 9 February 2014

Pengalaman Menggunakan Smartphone LG Optimus L7 II P713

Saat ini persaingan smartphone semakin seru saja. Setiap vendor menerapkan strategi masing-masing untuk meraih target pasarnya sendiri-sendiri. Pertarungan antar-vendor semakin kentara, seolah saling berpacu menciptakan smartphone tercanggih. Hal yang paling sederhana dalam persaingan ini adalah layar smartphone, tidak hanya luas layar tapi juga kualitas dari layar tersebut. Layar besar tapi kualitasnya jelek tentu sangat mengecewakan.
Selama ini luas layar ideal untuk smartphone memang masih menjadi perdebatan. Bagi saya, smartphone ideal itu 4” sampai 6”, di atas itu masuk phablet dan di bawah itu masuk ponsel. Alasannya sederhana, dengan ukuran jempol yang cukup besar saya perlu layar yang besar. Itulah yang saya rasakan setelah dua minggu ini menggunakan LG Optimus L7 II P713. Layar sentuhnya yang seluas 4,3” membuat saya lancar ngetik. Itulah kesan pertama saya.

LG L7II P713

Ketika dalam genggaman, LG Optimus L7 II P713 sangat pas di tangan saya. Saya biasanya menggenggam smartphone di tangan kiri jika hanya menerima panggilan atau mantau timeline Twitter. Namu jika perlu mengetik email atau nonton video, saya menggunakan dua tangan dalam posisi horisontal. Dalam dua posisi tersebut, LG Optimus L7 II P713 sangat nyaman dalam genggaman. Yang agak ribet kalau mau ngantongin LG Optimus L7 II P713, rasanya kantong baju dan celana menjadi sedikit kekecilan. :)
Pertama kali makai smartphone ini, saya agak canggung karena penempatan tombol back di sebelah kiri tombol home. Jadi ya perlu sedikit pembiasaan karena sebelumnya saya menggunakan smartphone dengan posisi tombol back di sebelah kanan. Soal kualitas layar, LG memang jagonya. Ketika saya gunakan untuk memutar video, layar terlihat sangat memukau, bahkan ketika dilihat dari sudut samping yang sempit. Meskipun resolusinya hanya 480X800 piksel, layar True Color IPS milik LG Optimus L7 II P713 menapilkan gambar yang sangat detail.
LG L7 II P-713


Selanjutnya mari kita lihat lebih dalam. LG Optimus L7 II P713 ini sudah dibekali dengan OS Android 4.1.2 Jelly Bean. Untuk memaksimalkan kinerjanya, LG Optimus L7 II P713 juga dibekali dengan prosesor Qualcomm Snapdragon Dual-core 1 GHz Cortex-A5 dan RAM sebesar 768 MB. Untuk media penyimpanan data, LG Optimus L7 II P713 dibekali memori internal sebesar 4 GB. Hasilnya, performa LG Optimus L7 II P713 sangat bagus meskipun saya kerap lompat dari satu menu ke menu lainnya. Semuanya lancar tanpa gangguan.
Hal menarik yang saya temukan pada LG Optimus L7 II P713 ini adalah kameranya yang memiliki resolusi 8 MP. Sepertinya karena didukung layar yang mumpuni, gambar yang ada di layar ketika sedang membidik objek foto sangatlah bagus. Selain sudah dilengkapi autofokus dan LED Flash, kamera LG Optimus L7 II P713 sudah dilengkapi dengan voice command yang memungkinkan saya mengambil foto tanpa menyentuh tombol atau layar. Selain itu, kamera LG Optimus L7 II P713 memiliki menu pengaturan kamera yang cukup lengkap seperti shooting mode, brightness, flash, color effect, timer, dan lain-lain.

LG L7 II P-713

Untuk mendukung kinerjanya, LG Optimus L7 II P713 dibekali dengan baterai Lithium-Ion 2.460 mAh, cukup besar jika dibandingkan dengan pesaing-pesaing di kelasnya. Meskipun saya pakai terus-terusan mulai Twitteran, motret, sampai nonton video, kalau dihitung-hitung saya men-charge baterai LG Optimus L7 II P713 tiga kali setiap dua hari. Ketika sedang di-charge, tombol home LG Optimus L7 II P713 ini bisa berwarna merah. Kerennya, menu yang dinamakan Home Button LED ini bisa memunculkan warna yang berbeda-beda jika ada panggilan masuk, SMS, atau email.
Selanjutnya, saya menemukan fitur-fitur canggih LG Optimus L7 II P713 yang (mungkin) tidak ditemukan di smartphone lain. Yang pertama, fitur Cross-tasking Qslide yang bisa menampilkan dua aplikasi dalam satu layar. Misalnya, saya tetap bisa menonton video sambil mengirim SMS dalam waktu yang bersamaan. Ini baru multi-tasking! Yang kedua, fitur QuickMemo yang bisa digunakan untuk screenshot, membuat tulisan atau gambar dengan jari, dan masih banyak lagi. Fitur QuickMemo ini sangat berguna dan membuat lebih kreatif.
LG L7 II P-713

Sebenarnya masih banyak fitur yang belum diungkap di sini, tapi rasanya sudah panjang lebar saya menceritakan pengalaman saya. Oiya, harga LG Optimus L7 II P713 saat ini Rp. 2.799.000,-. Seperti biasa, membandingkan fitur dan harga sudah menjadi kewajiban jika hendak membeli smartphone baru. Percaya atau tidak, LG Optimus L7 II P713 memang juara di rentang harga segitu..




Qt Web Browser ‘QupZilla’ Refines Features in Latest Release

QupZilla 1.6.1 Ubuntu



QupZilla, the nimble Qt-based web browser, has been updated with a bunch of minor feature enhancements and bug fixes.

Amongst the additions debuting in this latest release, version 1.6.1, are options to enable tab switching using the mouse scroll wheel; a toggle to disable inline URL completion in the address bar; and the ability to launch full-screen mode using the command line.
This point release builds upon a more substantial version pushed out at the beginning of January. QupZilla 1.6.0 saw, amongst many other changes, a new plugin to enable storing of password and username information in the GNOME Keyring; tab previews; and the ability to ‘detach’ a tab from the main Qupzilla window.

Install QupZilla 1.6.1 in Ubuntu

Developers plan to base future builds of the browser on QtWebEngine, a dependency of which is Qt5. This will mean that older versions of Ubuntu are unlikely to remain supported in the long term.
But that’s all to come. For now this is the latest and greatest release of QupZilla so far. The official PPA provides builds for Ubuntu 12.04, 12.10, 13.10 and 14.04.
To add it open a new Terminal window and enter the following commands:
sudo add-apt-repository ppa:nowrep/qupzilla
sudo apt-get update && sudo apt-get install qupzilla
After installation is complete open the Dash and search for ‘Qupzilla’ to launch it.