Tuesday, 17 February 2015

belum tentu Papua wilayah pertama soal penataan 4G tahap dua

Papua belum tentu wilayah pertama soal penataan 4G tahap dua


Merdeka.com - Pasca penandatanganan surat edaran Nomor 1 Tahun 2015 tentang kebijakan tata ulang pita frekuensi 1.800 MHz yang dilakukan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), implementasinya pun akan segera dimulai.
Menurut Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Muhammad Budi Setiawan, soal implementasi sudah dibicarakan dengan operator dan menyepakati untuk memulai dengan penataan cluster paling rendah.
"Dari hasil rapat bersama kemarin (17/2), Kemkominfo dan operator 1800MHz sepakat untuk memulai penataan dari cluster yang trafficnya rendah. Minggu depan rapat teknis untuk mulai dari kota atau pulau mana kemudian bergerak ke mana," ujarnya melalui pesan singkat kepada Merdeka.com, (18/2).
Meski begitu, melihat dari sisi minim pengguna, tidak mesti Papua menjadi yang pertama untuk dimulainya implementasi 4G. "Belum diputuskan, tergantung nanti rapat teknis, belum tentu juga Papua yang pertama," kata dia.
Sebelumnya, dirinya pernah mengatakan bahwa kemungkinan implementasi 4G akan dilakukan mulai dari Papua terlebih dahulu yang cenderung minim pengguna. "Itu baru simulasi berdasarkan realitas trafik paling rendah dan belum ada Tri (Hutchinson 3 Indonesia) di sana," ujarnya.
Terkait sanksi, kata dia, ketepatan menjadi prioritas sehingga jika ada operator yang tak menepati waktu, maka akan di matikan oleh Balai Monitor Kemkominfo. "Tentunya dengan melihat alasan keterlambatan," kata dia.



Via Merdeka.com

Pentagon Kembangkan Mesin Pencari Lebih Canggih dari Google Bernama Memex


 



KOMPAS.com — Pentagon melalui lembaga Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) saat ini tengah mengembangkan teknologi mesin pencari yang diklaim jauh lebih unggul daripada Google.
Menurut mereka, mesin pencari berlabel Memex ini sanggup melakukan tugas pencarian lebih dalam, bahkan sanggup menjangkau 95 persen pencarian informasi yang tak sanggup dilakukan oleh Google.
Mesin pencari yang namanya diambil dari kombinasi Memory dan Index ini didesain untuk menjelajah informasi yang tak terindeks di internet, termasuk di antaranya mampu menjelajah databaseinformasi yang tak ditampilkan di Google dan bagian tersembunyi lainnya, tempat kegiatan kriminal justru dilakukan.
"Kami membayangkan adanya sebuah paradigma baru dalam pencarian di internet yang akan menyesuaikan konten, hasil pencarian, dan tampilan antarmuka untuk pengguna individu serta pengguna dalam bidang studi tertentu, bukan sebaliknya," ujar Manajer Program DARPA Chris White dalam sebuah pernyataannya.
"Dengan menciptakan metode yang lebih baik untuk berinteraksi dan berbagi informasi, kami ingin meningkatkan kemampuan mesin pencari untuk semua orang, dan mempermudah orang dalam melakukan pencarian informasi. Kemudahan penggunaan bagi mereka yang bukan programmer merupakan hal yang sangat penting," tambahnya sebagaimana dilansir Computer World.
Berbeda dengan hasil pencarian yang ditawarkan oleh Google, Bing, dan Yahoo, yang didasarkan pada iklan dan ditampilkan secara linear berdasarkan algoritma mesin pencari, Memex akan menyajikan informasi ke dalam bentuk infografis canggih, informasi yang sulit ditemukan oleh Google.
Hal tersebut diyakini akan sangat membantu dalam memerangi berbagai macam bentuk tindak kejahatan semisal perdagangan manusia, prostitusi online, ataupun terorisme.

Namun, DARPA meyakinkan bahwa hal ini juga akan sangat bermanfaat untuk pemerintahan, militer, dan organisasi komersial dalam mencari dan mengorganisasi "misi kritis" informasi di internet. Misalnya, pengguna bisa dengan cepat menemukan informasi tentang wilayah-wilayah terparah dalam bencana alam.

Via tekno.kompas

Official Samsung Exynos Processor Release 7 Octa

 



 Samsung has announced the first chips produced using 14nm 3D FinFET technology. This new technology is much more advanced than the technology they use to 20nm production process Exynos 7 which is currently on the market.

According to Samsung, 3D 14nm FinFET technology they use at 7 Octa Exynos processor is able to push performance up to 20 percent faster and energy consumption levels lower battery to 35 percent, and increase productivity by up to 30 percent.

There is no further information on any device that will use it, but it certainly seems to be undergoing processor debuted on the Galaxy S6 which will present soon.


Via teknoup

Google will Bringing Android Devices One to Philippines?

 



Google seems to not want to miss the Philippines in the circuit program. Android One aimed to bring the latest Android devices at an affordable price has penetrated the Philippines.

Yes, Google has launched two Android devices One at a time, both phones are Cherry One and MyPhone Uno, which will go on sale in the coming weeks.

Both phones are similar to One Android devices sold in other places, just to have the latest software version. In India for example, still stuck on Android 4.4.4 KitKat, which was launched in the Philippines while running Android 5.1 Lollipop, similar to that launched in Indonesia recently.

Previous Android One has been launched in five Asian countries, including Indonesia, India, Bangladesh, Nepal and Sri Lanka. The Philippines is the sixth country soon get Android One.


Via Teknoup 

Monday, 16 February 2015

Qualcomm: Smartphone screen will 2K Comes In Time Near






there is good news. VP Marketing Qualcomm, Tim McDonaugh, revealing that users will soon see a lot of smartphones equipped with 2K screen. Unfortunately McDonaugh not divulge any manufacturing will release a smartphone with such technology. But he said that the Chinese market is more focused on the specification given some smartphones are already using the screen resolution. He also revealed that in 2015 this smartphone is equipped with 2K screen will become very commonplace.

This is quite contrary to the statements of Sony, HTC, and Huawei, which assumes that the screen resolution is too excessive 1440x2560piksel to use. What do you think?


Via teknoup