Merdeka.com - Twitter kini menjadi sorotan setelah gagal membendung gambar-gambar berbau pornografi masuk ke jejaring sosialnya. Celakanya, bos-bos Twitter dianggap tidak konsisten memerangi kasus pornografi ini.
Twitter memang tengah menjadi jejaring sosial favorit pembuat gambar-gambar porno untuk 'memasarkan' hasil karya mereka, dengan fokus para remaja. Terlebih, Twitter tidak masuk kategori situs porno, sehingga aktivitas ilegal itu bisa dengan mudah dilakukan.
Imbasnya, saat ini dipercaya 500.000 gambar porno masuk dengan bebas ke Twitter setiap harinya.
Yang memprihatinkan, para petinggi Twitter ditunding tidak mau memberlakukan penyaringan konten yang masuk ke jejaring sosial mereka.
"Saya berpikir bila pornografi online adalah masalah yang serius, namun sepertinya Twitter tidak berpikir begitu," ujar Helen Goodman, perwakilan pemerintah Inggris, Daily Mail (18/02).
Sebelumnya, Menteri Kebudayaan, Komunikasi, dan Industri Kreatif Inggris memang mengadakan pertemuan untuk membahas masalah pornografi online. Namun, Twitter tidak mengirimkan perwakilannya, berbeda dengan Facebook dan Google.
Tidak salah bila Twitter menjadi sorotan tajam, sebab jejaring sosial tersebut tidak mempunyai kebijakan khusus untuk memblokir gambar-gambar tak senonoh. Padahal fitur blokir ini sudah dimiliki oleh Facebook dan YouTube.
Twitter hanya memblokir gambar-gambar porno yang dijadikan foto profil dan latar belakang akun saja. Akibatnya, siapa saja yang mengikuti akun Twitter seorang bintang porno misalnya, dapat dengan mudah melihat foto-foto bugil setiap harinya.
Via Merdeka.com
duh, tulisannya ketutup iklan... apa gara2 aku pake netbook yah :(
ReplyDelete